Introspeksi Diri Untuk Peningkatan Karir

Suatu hal yang wajar, jika seorang karyawan ingin selalu berkembang, baik dari segi pengalaman maupun peningkatan kerja. Di sinilah salah satu bentuk pencapaian diri bagi setiap individu setelah seluruh usaha yang dikerahkan untuk menunjukkan potensi diri pada perusahaan. Akan tetapi, bagaimana jika yang terjadi sebaiknya?

Tentu saja, lama kelamaan hal itu akan menurunkan semngat kerja dan akhirnya memberi energi negatif dalam diri dengan berbagai keluhan akan ketidakpuasan yang didapat dari tempat bekerja. Deskripsi kerja yang tidak pernah berubah selama bertahun2, tidak mendapat kesempatan baru untuk mengembangkan diri, atau karena atasan yang bersikap pilih kasih terhadap bawahnya merupakan beberapa alasan yang kerap ditemui.

Namun, sebelum lebih jauh menguraikan segala kekurangan yang didapat dari perusahaan tempat bekerja, menilai diri sendiri untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan merupakan satu cara agar tidak semakin tenggelam dalam ketidakpuasaan. Pasalnya hal ini dapat mengarah kepada penurunan kinerja yang akhirnya akan semakin merugikan diri sendiri.

Menilik kinerja diri sendiri bisa menjadi langkah pertama yang dilakukan. Cobalah mengevaluasi beberapa hal, seperti menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu meskipun dalam jumlah banyak, bersikap membantu terhadap rekan kerja, atau tidak mengeluh saat diberi pekerjaan dalam jumlah banyak. Kurang baiknya sikap kerja tanpa disadari memang menjadi salah satu penghambat untuk mendapat tanggung jawab lebih. Padahal, hal tsb merupakan salah satu cara untuk membuktikan potensi diri yang belum tergali sebelumnya oleh atasan. Bayangkan, jika tanggung jawab yang diberikan belum terlalu besar saja anda sudah mengeluh panjang lebar, bagaimana mungkin atasan mempercayakan beban pekerjaan lainnya? Ujung2nya, karier pun berjalan di tempat.

Jika memang demikian, tak ada salahnya mengubah cara bekerja secara bertahap. Apabila sering merasa mendapat pekerjaan menumpuk, misalnya, cobalah membuat prioritas dan melakukan manajemen waktu dengan baik, sehingga seluruh pekerjaan dapat diselesaikan.

Jika setelah melakukan evaluasi diri dengan baik dan keadaan tsb berjalan karena faktor ekstern, tak ada salahnya mengomunikasikan hal ini dengan atasan untuk mencari jalan tengah. (KARIER KOMPAS)