Labels

Selasa, Desember 30, 2008

Rawatlah Kuku Kaki

Kuku jempol kaki karti begitu menganggu. Ia tidak tahu apa yang sedang terjadi, belakangan ini ia tidak pernah berhenti terganggu oleh kukunya ini, ia bahkan tidak pernah menendang bola sekalipun. Jadi, mengapa kuku jempol kaki kirinya merah dan membengkak? Tak lama, cairan berwarna putih memenuhi sudut kanan kuku, marti bahkan tak bisa berlari karena menahan rasa sakit yang semakin memburuk. Marti harus segera menemui dokter.

Marti melakukan kesalahan yang banyak dilakukan orang lain. Memotong kuku terlalu pendek, menyebabkan salah satu kuku jempol kakinya tumbuh ke dalam daging.

Tak semua kuku tumbuh ke dalam. Kuku kaki akan tumbuh ke dalam saat satu atau kedua ujung kuku mulai merobek dan tumbuh ke lapisan lembut kulit yang ada di jari. Hal ini bisa menyebabkan iritasi dan infeksi oleh bakteri yang ada di sekitar jari dan kaki.

Kuku kaki yang tumbuh ke dalam daging biasanya cepat sekali tumbuhnya. Pemicu utama dari kuku yang tumbuh ke dalam daging adalah jeleknya teknik memotong kuku. Kuku yang dipotong terlalu pendek seringkali menyebabkan daging di sekitar kuku timbuh di bawah lapisan kulit. Kuku yang terpotong tak sengaja atau terobek paksa dapat juga memicu menjadi kuku yang tumbuh ke dalam karena mereka tak punya ujung kuku. Kuku yang dipotong melengkung daripada dipotong lurus dapat juga menembus lapisan kulit halus pada jari.

Penyebab utama yang lain

1. Ukuran sepatu yang tak sesuai. Jika sepatu yang kita pakai ukurannya tidak pas dengan ukuran kaki, jangan dipakai. Kuku tumbuh ke dalam kulit sering kali disebabkan penggunaan sepatu yang ukurannya tidak sesuai. Sepatu yang terlalu sempit dapat mendorong kulit di sisi dekat ujung kuku hingga tumbuh menutupi kuku, menyebabkan kuku tumbuh menembusnya. Sepatu yang terlalu pendek dapat juga menyebabkan kuku tumbuh menembus kulit halus di sekitar kuku.

2. Cedera atau luka pada jari. Kuku yang tumbuh ke dalam kulit bisa juga disebabkan oleh kecelakaan yang menimpa pada jari-jari, misalnya kita pernah menjatuhkan bola bowling hingga mengenai kuku kaki. Luka yang muncul akibat kecelakaan ini menyebabkan kuku menjadi terlepas memicu pertumbuhan kuku yang menembus kulit karena kuku baru sangat mungkin tumbuh menembus kulit dibanding kuku yang ada sebelumnya.

3. Aktivitas berulang.terkadang, aktivitas berulang yang sederhana, seperti menendang bola kaki berkali-kali dapat pula memicu pertumbuhan kuku yang menembus kulit. Kuku yang tumbuh menembus kulit memiliki beberapa ciri khusus, selain rasa sakit:

a. Bengkak di sekitar kuku yang mulai tumbuh menembus kulit.

b. Berwarna merah muda atau merah (terlihat seperti iritasi)

c. Mengeluarkan cairan

d. Terasa hangat pada bagian tersebut.

Kuku yang tumbuh tak normal ini, jika disadari lebih dini dapat dirawat sendiri tanpa harus pergi ke dokter. Jika kamu sadar adanya rasa sakit dan melihat bahwa kuku kaki mulai tumbuh menusuk kulit di sisi ujung, kamu bisa segera mengambil tindakan untuk mengurangi rasa sakit dan menghindari infeksi. Cobalah mencuci dengan menyikat bersih kaki dan rendam dengan air hangat yang diberi garam selama 20 menit. Ulang sebanyak 2-3 kali sehari agar merasa lebih nyaman.

Untuk menghindari kuku tumbuh kembali menembus kulit, cobalah kurangi tekanan dengan menyelipkan kapas kering di bawah ujung-ujung kuku. Coba juga mengoleskan krim antibiotik pada daerah yang teriritasi untuk mencegah infeksi. Jika rasa sakit semakin terasa segera pergi ke dokter.

Segera berobat juga jika tanda-tanda infeksi sudah muncul, seperti bau yang tak enak yang akan menyarankan kamu untuk menghubungi ahli kaki (pediatri). Seorang ahli kulit akan melakukan perawatan pada si kuku kaki. Pembedahan kecil bisa saja dilakukan untuk mengangkat kulit pada ujung kuku dan mengeringkan cairan yang mengumpul di sekitarnya. Tidak usah khawatir dengan rasa sakit yang muncul karena dokter akan membius daerah di sekitar kuku agar mati rasa.

Melakukan perawatan sesudah pembedahan juga sangat penting seperti pembedahan itu sendiri. Yakinkan untuk melakukan perawatan sesuai dengan anjuran dokter untuk menghindari infeksi dan pertumbuhan kembali kuku yang tak normal. (Republika 180508)

0 komentar: