Hanya dalam 12 bulan, bayi kecil yang semula tidak berdaya, bermetamorfosis menjadi mesin yang terus bergerak. Dia akan belajar duduk, merangkak, dan berdiri. Pastikan Anda selangkah di depan dengan panduan tahap demi tahap ini untuk mengikuti perkembangannya.
GERAKAN BARU: Mengangkat Badan
Bayi Anda tidak bisa mendorong tubuhnya sendiri ke atas sampai dia cukup kuat untuk mengangkat kepalanya, biasanya saat usia 2-3 bulan. Di usia 6 bulan, dia sudah bisa menahan tubuhnya dengan kedua telapak tangannya. Untuk mengangkat tubuh, bayi perlu latihan, misalnya dengan tengkurap.
Tips: Coba tengkurapkan si kecil di atas perut Anda saat Anda rebahan di kursi malas. Melihat wajah Anda akan merangsang dia untuk mendorong badannya ke atas.
GERAKAN BARU: Membalikkan Badan
Pertama kali bayi Anda bisa menggulingkan badan di usia 4-6 bulan. Dia akan mendorong ke atas dengan perutnya, lalu menahan badannya dengan kedua tangan. Jika terlalu bertumpu di satu sisi, dia akan terguling ke posisi terlentang. Dia akan belajar membebaskan lengannya agar tidak mengganjal.
Tips: Jika si kecil mulai memiringkan badannya, bantulah dia untuk menempatkan lengan di sisinya atau angkat ke atas kepalanya supaya dia bisa berguling
GERAKAN BARU: Duduk Tegak
Bayi mulai belajar duduk di usia 6 bulan. Pertama, dia akan membungkukkan tubuh ke arah kakinya, lalu menapakkan kedua tangannya untuk menahan tubuh. Secara bertahap, begitu dia bisa menjaga keseimbangan, dia akan dapat duduk tegak dan mengangkat kedua tangannya. Di usia 7 bulan, kebanyakan bayi sudah bisa duduk sambil memegang mainan.
Tips: Dudukkan dalam posisi tegak dan pegangi sedikit saja. Lalu perlahan-lahan lepaskan, namun Anda tetap siap di dekatnya kalau dia terjatuh. Beri dia sesuatu untuk dipegang, atau buat mimik wajah yang lucu sebatas pandangan matanya.
GERAKAN BARU: Merangkak
Umumnya bayi merangkak di usia 7-10 bulan, tapi banyak juga bayi terlambat atau bahkan tidak pernah bergerak dengan tangan dan lututnya. Ketika American Academy of Pediatrics mulai mengimbau untuk menidurkan bayi dalam posisi terlentang untuk mencegah kematian bayi secara mendadak, sejak itu semakin jarang bayi ditidurkan tengkurap. Ini berdampak terhadap tahapan tumbuh kembang bayi, salah satunya adalah merangkak. Para dokter tidak menganggap penting bayi bisa merangkak selama dia bergerak dengan caranya sendiri dan bahkan bisa berjalan.
Tips: Baringkan si kecil di atas perutnya dan sebar seberapa mainan favoritnya sedikit di luar jangkauan. Cepat atau lambat, dia akan menemukan cara untuk meraihnya.
GERAKAN BARU: Berjalan
Sebelum anak bisa berjalan, dia harus belajar cara berdiri. Anda akan melihat dia mengangkat badannya untuk berdiri di usia 10-12 bulan. Dia akan berpegangan pada furnitur, tapi begitu sudah mahir -di usia 10-15 bulan- dia tidak akan membutuhkannya lagi.
Tips: Luangkan banyak waktu untuk bermain. Anda bisa memindahkan beberapa mainan ke tempat yang lebih tinggi. Jika semua ditaruh di lantai, dia tidak akan termotivasi untuk berdiri, kecuali untuk meraih benda-benda berbahaya yang Anda pikir sudah di luar jangkauannya! (Republika 07122008)
0 komentar:
Posting Komentar